• Jelajahi

    Copyright © Lensasiber.com
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Sports

    Bawaslu Nias Selatan Sosialisasikan Pengawasan Partisipatif Pada Penyelenggaraan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara, Bupati dan Wakil Bupati Nias Selatan Tahun 2024

    Monday, September 16, 2024, 11:15 WIB Last Updated 2024-09-16T05:59:51Z

    Nias Selatan -  Badan Pengawasan Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Nias Selatan menyelenggarakan kegiatan Pengawasan Sosialisasi partisipatif pada penyelenggaraan pemilihan gubernur dan wakil gubernur Sumatera Utara, Bupati dan wakil bupati Nias Selatan Tahun 2024 bertempat SEM Hotel Jl.Imam Bonjol, Kelurahan Pasar Teluk Dalam, Kec. Tlk. Dalam, Kabupaten Nias Selatan, Senin 16/9/2024.


    Turut dihadiri oleh Ketua Bawaslu Nias Selatan, Neli Pesta Hartati Zebua, Narasumber: Harapan Totonafo Bawaslu, Seksama Sarumaha dan berbagai elemen masyarakat, mulai dari perwakilan lembaga swadaya masyarakat, tokoh Agama, GMNI Nias Selatan, media, hingga Mahasiswa. 


    Ketua bawaslu Nias Selatan mengatakan "untuk bersama-sama mendukung seluruh dalam mengawasi proses pemilihan kepala daerah baik gubernur dan wakil gubernur Sumatera Utara serta bupati dan wakil bupati Kabupaten Nias Selatan agar berjalan lancar."


    Tidak terasa 5 tahun sudah akan berlalu, kita akan mencoblos di tanggal 27 November 2024 untuk memilih kembali siapa yang akan meneruskan estafet kepemimpinan baik Sumatera Utara sebagai gubernur dan wakil gubernur dan di Nias Selatan sebagai bupati dan wakil bupati Nias Selatan, kata Neli. 


    Dikatakanya, betapa pentingnya pengawasan pemilihan, serta mekanisme yang dapat diterapkan untuk mencegah pelanggaran selama proses pemilihan berlangsung.


    Jadi, tidak hanya Bawaslu yang berperan dalam mengawasi pemilihan dari dulu hingga sekarang, namun seluruh elemen masyarakat bahwa setiap kita punya hak mengawasi setiap tahapan pemilihan 2024.


    Ketua bawaslu juga menegaskan pentingnya kerjasama semua pihak, termasuk pemantau independen dan media massa, untuk menciptakan atmosfer pemilihan yang bersih dari kecurangan transparansi dan akuntabilitas dalam setiap tahap pemilihan menjadi kunci agar kepercayaan masyarakat terhadap proses demokrasi tetap terjaga.


    Berharap dapat memperkuat partisipasi masyarakat dalam proses pengawasan pemilihan kepala daerah dan memastikan bahwa pemilihan di wilayah tersebut dapat terlaksana dengan baik sesuai prinsip demokrasi yang penuh integritas, pungkasnya. (Ed) 


    Komentar

    Tampilkan

    Terkini