Deliserdang-Hari Kemerdekaan Indonesia Yang Dirayakan Bangsa Indonesia Pada tanggal 17 Agustus yang ke 79 pada tahun 2024 memiliki makna yang sangat penting bagi rakyat Indonesia.17 Agustus Setiap Tahunnya adalah Hari di mana Indonesia merayakan Kemerdekaan dari para penjajah yang berlangsung selama beberapa abad.Senin(19/8/2024).
Pantas Tarigan M.Si Ketua Lsm Lipan Sumatera Utara mengatakan Pada Awak Media,Pada tanggal 17 Agustus 1945, Indonesia menyatakan kemerdekaannya melalui pembacaan proklamasi Soekarno dan Mohammad Hatta pada waktu itu.
Peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia adalah kesempatan untuk merayakan sejarah, identitas, dan aspirasi bangsa Indonesia. Itu adalah momen yang berarti bagi rakyat Indonesia untuk bersatu dan merayakan nilai-nilai yang dijunjung tinggi oleh bangsa ini. Kemerdekaan Indonesia saat ini memiliki makna khusus. Makna dengan tema "Nusantara Baru Indonesia Maju" adalah semangat untuk terus maju dan berkembang sebagai negara Indonesia. Dalam konteks perayaan HUT RI, tema ini menggambarkan tekad dan semangat untuk terus berjuang dan bekerja keras dalam berbagai aspek kehidupan, baik ekonomi, sosial, budaya, maupun politik, guna mencapai kemajuan dan kemakmuran bagi seluruh masyarakat Indonesia.
Beberapa inti makna yang dapat diinterpretasikan dari tema “NUSANTARA BARU Indonesia Maju” antara lain:
1. Progres dan Perkembangan: Ibu kota Nusantara yang Baru di penajam Kalimantan Timur mencapai pertumbuhan dan perkembangan yang berkelanjutan di berbagai bidang, seperti ekonomi, pendidikan, infrastruktur, dan lainnya. Hal ini mencerminkan upaya untuk menciptakan masa depan yang lebih baik dan lebih maju bagi negara dan rakyat Indonesia.
2. Semangat untuk Berjuang: "Melaju" menggambarkan semangat untuk terus bergerak maju, mengatasi hambatan, dan menghadapi berbagai tantangan yang mungkin dijumpai dalam proses pembangunan dan kemajuan. Ini menunjukkan kegigihan dan tekad bangsa Indonesia untuk mencapai tujuan-tujuan yang lebih tinggi.
3. Peningkatan Kualitas Hidup: Maju tidak hanya berarti pertumbuhan ekonomi, tetapi juga peningkatan kualitas hidup masyarakat. Tema ini mengandung pesan tentang pentingnya memberikan kesempatan yang lebih baik bagi seluruh rakyat Indonesia untuk hidup lebih sejahtera dan berkeadilan.
4. Kebersamaan dan Persatuan: Untuk mencapai Indonesia Maju, tema ini mendorong kolaborasi, kerjasama, dan persatuan seluruh elemen masyarakat Indonesia. Membangun kesatuan dan saling mendukung adalah fondasi untuk mencapai kemajuan dan kemakmuran bersama.
5. Masa Depan yang Cerah: Tema ini menandakan pandangan optimis terhadap masa depan Indonesia, menggarisbawahi keyakinan bahwa dengan upaya bersama, Indonesia akan menjadi negara yang maju, stabil, dan makmur.
Makna tema tersebut menggambarkan semangat juang dan komitmen untuk terus berusaha dan meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat secara berkelanjutan demi mencapai kemajuan dan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia.
Makna lain dari perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia yang ke 79 ini di antaranya:
1. Menyatakan Kemerdekaan Nasional: Perayaan ini merupakan pengakuan terhadap usaha dan perjuangan pahlawan-pahlawan bangsa dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Ini adalah momen untuk menghormati semangat dan pengorbanan para pejuang bangsa meraih kemerdekaan.
2. Menyatakan Kebanggaan Nasional: Hari Kemerdekaan adalah momen di mana rakyat Indonesia merasa bangga akan sejarah dan warisan budaya kita. Ini adalah kesempatan untuk merayakan pencapaian negara Indonesia dalam berbagai bidang dan untuk merenungkan bagaimana kemerdekaan telah membuka jalan bagi pertumbuhan dan perkembangan bangsa kita.
3. Menyatakan Masa Depan: Perayaan kemerdakaan ini juga menjadi waktu yang tepat untuk merenungkan perjalanan Indonesia sejak merdeka dan memandang ke masa depan. Ini adalah saat di mana rakyat Indonesia dapat berbicara tentang tujuan dan aspirasi mereka untuk kemajuan negara, serta langkah-langkah yang perlu diambil untuk mewujudkan cita-cita bersama.
4. Makna kemerdekaan hari ini juga menyatakan Persatuan dan Keragaman bangsa: Hari Kemerdekaan juga mencerminkan semangat persatuan dan keragaman Indonesia. Meskipun bangsa ini terdiri dari berbagai suku, budaya, dan agama, perayaan ini menunjukkan bahwa rakyat Indonesia bersatu.Ujar Pantas Tarigan.
Moderasi sebagai prinsip persatuan bangsa Indonesia merujuk pada pendekatan tengah dalam mengelola perbedaan dan keragaman yang ada di dalam masyarakat Indonesia. Ini adalah konsep yang diakui secara luas sebagai dasar bagi harmoni dan stabilitas dalam masyarakat Indonesia yang multikultural dan multiagama. Makna moderasi sebagai persatuan bangsa Indonesia, di mana penghargaan terhadap keragaman digaungkan bersama demi keutuhan NKRI. Moderasi dalam konteks persatuan bangsa Indonesia mengajarkan pentingnya menghormati dan menghargai keragaman budaya, etnis, agama, dan pandangan dalam masyarakat. Ini mencerminkan semangat Bhinneka Tunggal Ika, yang berarti "Berbeda-beda tetapi tetap satu."
Menjaga Keseimbangan, dalam prinsip moderasi melibatkan upaya untuk menjaga keseimbangan antara berbagai kepentingan dan pandangan yang berbeda dalam masyarakat. Ini membantu menghindari ekstremisme dan konflik yang dapat mengancam persatuan dan stabilitas.
Dialog dan Komunikasi, dalam moderasi mendorong penggunaan dialog dan komunikasi terbuka sebagai sarana untuk mencapai pemahaman dan kesepahaman antara berbagai kelompok masyarakat. Hal ini membantu mengatasi kesalahpahaman dan mempromosikan toleransi dikalangan masyarakat.
Ketidakdiskriminan, dalam prinsip moderasi memastikan bahwa tidak ada diskriminasi atau perlakuan tidak adil terhadap kelompok tertentu berdasarkan faktor seperti suku, agama, ras, atau gender. Hal ini membantu menjaga rasa keadilan dan kesetaraan dalam masyarakat.
Perlindungan Hak Asasi Manusia, dalam moderasi sebagai persatuan bangsa Indonesia juga berhubungan dengan perlindungan hak asasi manusia dan kebebasan berpendapat..kemudahan mendapatkan informasi mencakup hak setiap warga negara untuk mengemukakan pandangan mereka dengan aman dan tanpa rasa takut. Pernyataan bahwa setiap warga negara memiliki hak untuk mengemukakan pandangan mereka dengan aman dan tanpa rasa takut adalah prinsip dasar yang mencerminkan kebebasan berbicara atau kebebasan berekspresi. Dalam konteks Demokrasi Indonesia, prinsip ini dijamin oleh Undang-Undang Dasar 1945 (UUD 1945), Terutama dalam menghadapi Pemilihan kepala Daerah .pada hari Rabu 27 November 2024. Tutup Pantas Tarigan M.Si.Minggu (18/8/2024).
Reporter:Refi s
Editor: