Kutacane,-Humas A- PPI Sabarudin Kita semua menginginkan pelayanan keuangan yang optimal sehingga memudahkan segala urusan keuangan, tapi disini oknum dari perbangkan cabang BSI diduga cekco degan pelangan berinisial ( H ) 17 juli 2024 .
Seperti yang kita bayangkan pelayanan keuangan di perbankan pada umumnya memudahkan nasabah, melayani secara optimal, memberikan senyuman dan keramahtamahan kepada masyarakat dan nasabah tersebut tutur ketau APP Banda Aceh
Namun pernahkah kita membayangkan tutur humas A- PPI Kepada rekan media lensasiber.com hari ini pelayanan tersebut sebaliknya, mempersulit nasabah, tidak mendapatkan pelayanan optimal, tidak mendapatkan senyuman dan keramahtamahan nya. Tentu hal itu sangat mengesalkan bagi kita semua terkhusus Di Bumi Sepakat Segenep ini tandusnya .
Dalam hal itu pula yang terjadi kepada nasabah berinisial ( H ) warga desa Kampung Baru Kecamatan Semadam di Bank BSI KCP Lawe Sigala-gala, yang tidak mendapatkan pelayanan yang optimal, memberikan rangkaian bahasa yang bias sehingga sulit dipahami, tidak mendapatkan keramahtamahan , bahkan sempat terjadi cekcok antara ( BS ) Oknum Pegawai Bank BSI KCP Lawe Sigala-gala dengan nasabahnya.
Humas A- PPI Sabarudn menambahkan ,itu terjadi pada 03 Juli 2024 lalu di Kantor Bank KCP BSI Lawe Sigala-gala pada media ini , parahnya lagi Kepala KCP tsb. ikut-ikutan cekcok dan membela Pegawainya yang Arogan, tentu hal ini sangat mengecewakan tutur humas A- PPI
Tambah Humas A- PPI Sabarudin kepada kami pihak rekan media hari ini perihal cekcok itu, dan awak media berupaya lakukan konfirmasi kepada atasan KCP BSI Lawe Sigala-gala yaitu Kepala Kantor Cabang BSI Kutacane, namun engan ada respon atau jawaban terkait maslah ini ,hingga berita ini dibuat dan diterbitkan ke meja pimpinan karena tidak ada respon sama sekali, sehingga menimbulkan pertanyaan apakah Kepala Kantor Cabang BSI Kutacane juga turut serta mendukung tindakan Arogansi Oknum Pegawai nya yang di sini seharusnya memperlakukan degan kepda masyarakat pungkasnya
BSI merupakan salah satu unit usaha BUMN di bidang Perbankan, kehadiran BSI di Aceh juga turut menyingkirkan Bank yang lain sehingga di 23 Kabupaten/Kota sangat sulit ditemui bank-bank yang lain. Karena kesulitan ini masyarakat Aceh khususnya dalam hal ini mengharuskan untuk selalu berinteraksi dengan Bank BSI untuk mendapatkan pelayanan keuangan.
Seterusnya kami dari rekan media dan humas A- PPI ,mendatangi pelagan BSI,warga desa kampung baru kec,semadam kabupaten ber inisal ( H ),meminta kepada kepala kantor BAnK BSI kutacane,agar dipecat oknum yang arogansi berinisial ( BS) .
Dan sekiranya tidak ada respon ungkap pelagan yang berinisial ( H ) kami akan mendatagi dari nasabh khusus desa kampung baru agara.
( Syah Putra )