Kutacane - Warga atau masyarakat didesa mendabe meminta kepada Pemerintah Kabupaten Aceh Tenggara (Pemkab Agara) agara memperbaiki Titi Gantung yang ber lokasi di Desa Mendabe Kecamatan Babussalam. Senin 18/3/2024.
Tokoh Masyarakat bernama Arahman, S.Ag. mengatakan kepada awak media, bahwa Titi Gantung yang berlokasi di Desa Mendabe, sangat butuh perhatian oleh pihak Pemerintah setempat. Pasalnya, sudah 3 bulan Jembatan Gantung Mendabe ini terputus, namun belum ada perhatian serius oleh pihak pemerintah setempat.
"Putusnya Titi Gantung di Desa Mendabe disebabkan oleh hantaman air Sungai Alas yang cukup keras pada tiga bulan yang lalu, dan mengakibatkan aktivitas perekonomian terhambat.
Arahman juga mengatakan, bahwa sudah tiga bulan aktivitas perekonomian masyarakat seputar Desa Mendabe seperti terhalang, karena harus berputar lagi melalui Jembatan Mbarung pada saat warga mengangkut barang yang hendak di bawa kerumah setelah dipanen dari kebun atau gunung tempat bercocok tanam dan hal ini harus berapa kilometer lagi supaya sampai ke rumah, sedangkan titi gantung masih aktif,hanya memerlukan waktu hitunggan menit saja ungkapnya kepada media lensasiber.com
"Dengan begitu kita berharap upaya untuk perbaikan jembatan Titi Gantung Desa Mendabe yang ada di kabupaten aceh tenggara agar supaya sesegera mungkin diperhatikan oleh PJ Bupati Agara dan pihak dinas terkait tutupnya.
(Sp)