Madina, - Kepala Sekolah SD N 312 Muara bangko Kecamatan Rantobaek Kabupaten Mandailing Natal Provinsi Sumatera Utara, di duga Menkorupsikan dan dana bos. Sel 24/10/2023
Terpantau awak media pada hari selasa pukul (24/10) pukul 12.00 sengaja menjumpai kepala sekolah SD N 312 Muara bangko bapak Makmun nasution di sekolah pas sampai di lokasi awak media bertanya pada beberapa murid- murid yang sedang main -main di halaman sekolah menanyakan apa ada pak kepala sekolah dek, beberapa murid menjawab ada sedang diruangan pak sambil menunjuk dengan jari tangan ke arah ruang kelas. ucap murid
Lanjut " awak media langsung memeriksa keruang kelas yang sedang di tunjuk beberapa murid, kebetulan di ruang kelas tersebut siswa kelas lima sedang ujian NBK (ujian nasional berbasis komputer ) dan kepala sekolah beserta beberapa guru benar berada dalam kelas yang di maksud.
Salah satu awak media meminta tolong kepada salah satu ibu guru untuk memberitahukan kepada kepala sekolah bahwa kami awak midia ingin jumpa sama bapak kepala sekolah ibu guru itu menjawab kepala sekolah tidak berada di sekolah baru keluar pigi nengok pesta ucap ibu guru pada hal kepala sekolah ada di ruang kelas dan awak media menegaskan kepala sekolah ada di ruang kelas yang itu sambil menunjuk kearah salah satu ruang kelas murid-murid juga bilang kepala sekolah ada di ruang itu ibu guru menjawab yang kedua kali benarlo pak kepala sekolah sedang keluar lalu awak media memastikan apa ibu guru berbohong nyatanya ibu guru berbohong kepala sekolah ada di sekolah ibu guru benar berbohong sama awak media
Tujuan awak media datang kesekolah SD N 312 Muarabangko untuk komfimasi anggaran dana bos yang di kelola kepala sekolah terkait penyaluran bos tahap 1 pagu anggaran (13/04/2023) Rp100.800.000 di duga dikorupsi kepala sekolah salah satu temuan pemeliharaan sarana prasarana sekolah ,Rp18.779.450 tidak di realisasikan dengan anggaran yang diluncurkan pemerintah setiap tahun sekolah tidak terawat sudah banyak yang rusak seperti pagar udah rusak parah sebagian kaca pentilasi ada beberapa yang pecah belum di perbaiki cat sekolah pun udah kusam dan kotor
Di harap kepada dinas pendidikan untuk memanggil kepala sekolah dan kepada impekstorat dan juga kejari atau APH untuk bertindak menindak lanjuti temuan awak media.
(AH/Admin)