Tangerang,- Stadion Benteng Reborn yang menjadi pusat olahraga masyarakat Kota Tangerang, menjadi lokasi yang tidak nyaman pada malam hari. Pasalnya, banyak anak motor dengan kenalpot racing kebut-kebutan di area stadion Benteng dan menggangu masyarakat yang sedang melakukan aktivitas olahraga malam hari.
Hampir setiap malam, anak-anak motor yang bukan dari Kota Tangerang datang dengan kebut-kebutan. Sehingga, mengganggu kenyamanan masyarakat yang sedang melakukan aktivitas olahraga. Tidak hanya itu, aksi kebut-kebutan sempat memakan korban salah satu pengurus cabang olahraga yang bermarkas di Stadion Benteng motornya tertabrak oleh pelaku kendaraan bermotor yang mengebut di area stadion Benteng.
Wahyudi, salah satu warga yang menggunakan Stadion Benteng untuk lari malam mengeluhkan aksi anak motor yang melakukan kebut-kebutan di area Stadion Benteng Reborn. Pasalnya, motor yang dikendarai anak motor tersebut menggunakan kenalpot racing dan membuat berisik dirinya saat olahraga malam.
"Harusnya Stadion Benteng ini menjadi lokasi olahraga yang nyaman, tetapi adanya anak motor kita mau olahraga tidak nyaman dan sangat menggangu aktivitas kita yang ingin olahraga malam,"ujarnya kepada wartawan, Senin (18/9/2023).
Wahyudi menambahakan, beberapa kali kelompok anak motor juga sempat membuat ribut, tidak tau penyebabnya tiba-tiba ramai dan hampir pukul-pukulan. Dan itu, membuat aktivitas warga yang olahraga malam ketakutan.
"Kejadiannya malam Minggu, tiba-tiba di belakang ada ribut-ribut. Katanya karena tersinggung, jelas itu sudah membuat resah dan mengganggu. Harus ada tindakan dari Pemerintah Kota Tangerang ataupun kepolisian untuk melakukan razia di Stadion Benteng Reborn pada malam hari,"paparnya.
Sementara itu, Array salah satu korban yang motornya di tabrak oleh anak motor yang sedang melakukan balapan menjelaskan, kejadian tersebut terjadi pada malam Minggu. Saat kejadian, motor miliknya sedang terparkir di depan sekretariat Drumband yang akhirnya di tabrak anak motor yang sedang balapan.
"Kejadiannya pukul 23.00 WIB, mereka sedang ngebut dan menabrak motor saya hingga tangki motor saya pecah. Alesannya karena ngantuk, tapi dari kejahuan mereka kencang dan tidak bisa mengendalikan motornya maka menabrak motor saya,"ungkapnya.
Array berharap, ada tindakan tegas agar area Stadion Benteng Reborn menjadi lebih aman nyaman, karena jika dibiarkan akan ada korban lainnya akibat aksi kebut-kebutan di Stadion Benteng Reborn.
"Kebanyakan mereka datang dar Kabupaten Tangerang dan luar Kota Tangerang, datang secara bergerombol dengan motor yang sangat berisik. Stadion Benteng harus kembali seperti fungsinya yang dijadikan pusat olahraga masyarakat Kota Tangerang,"tutupnya.
Penulis : Fsl
Editor : Admin
