Singkawang (Kalbar), - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Forum Wartawan dan LSM (FW & LSM) Kalbar, Wawan Daly Suwandi menilai Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie dan Wakil Wali Kota Singkawang, Irwan, tidak diam dengan persoalan umat yang terjadi di Kota Singkawang.
Hal itu disampaikan Wawan saat menanggapi polemik yang terjadi antara Koordinator Umat dan Jamaah Kota Singkawang, Dedi Mulyadi dengan jajaran pengurus Masjid Raya Kota Singkawang terkait pembangunan menara Masjid Raya Kota Singkawang yang diduga mangkrak selama 10 tahun ini.
"Anda dipilih sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota, jangan diam saja sebagai penonton. Anda seharusnya bisa berdiri diatas semua kepentingan golongan dan kelompok. Jangan malah seolah 'yang satu ke Timur dan yang satu ke Barat'," tegas Wawan melalui keterangan pers yang diterima redaksi, Senin (18/07/2022).
Pria yang karib disapa Wan Daly itu menyatakan, kalau kedua pucuk pimpinan Kota Singkawang itu harus turun tangan untuk menyelesaikan persoalan ini dan tidak membiarkannya berlarut-larut.
"Tengahi, cari jalan keluar. Anda berdua dipilih untuk itu. Selesaikan masalah yang dihadapi masyarakat. Jangan sampai ini berlarut-larut sehingga menimbulkan ekses yang lebih besar kedepannya," jelasnya.
Wan daly berharap, selaku pemerintah, Tjhai Chui Mie dan Irwan juga diminta arif dalam memandang prioritas persoalan di bawah. Ia yakin keduanya dapat menyelesaikan persoalan ini dengan segera, melalui mekanisme yang ada.
"Segera bantu selesaikan, lakukan mediasi dan lainnya,
APBD kan ada, kasi melalui hibah dan sebagainya, intinya bagaimana pembangunan menara itu bisa cepat selesai. Jangan pas waktu Pemilu saja anda bicara masalah rakyat, selesai Pemilu anda bungkam," tegas Wan Daly mengakhiri.
Sebelumnya seperti yang dimuat oleh media ini, Koordinator Umat dan Jamaah Kota Singkawang, Dedi Mulyadi melayangkan surat terbuka kepada jajaran pengurus Masjid Raya Kota Singkawang terkait kejelasan dana pembangunan menara Masjid Raya Kota Singkawang yang diduga mangkrak.
Ketua Presidium Forum Wartawan & LSM Kalbar, Sukahar juga sebelumnya menyatakan keprihatinannya atas ketidakmampuan Pemerintah Kota Singkawang dalam mengakomodir permasalahan ini.
"Hal ini juga bisa dilihat dari sisi dari ketidakmampuan pemerintahan Kota Singkawang mengawal pembangunan ini," kata Sukahar, Jumat (15/07/2022), usai membaca surat terbuka yang disampaikan Dedi Mulyadi kepada jajaran pengurus Masjid Raya Kota Singkawang.
"Kami merasa prihatin atas mangkraknya pembangunan menara Masjid Raya Kota Singkawang. Padahal dana untuk pembangunannya dari berbagai sumber mencapai puluhan miliar rupiah," katanya.
Kendari demikian, Sukahar juga menyatakan, bahwa pihaknya bakal mendukung penuh langkah-langkah yang bakal diambil oleh Dedi Mulyadi kedepannya, termasuk membawa masalah ini ke jalur hukum.
"Meminta aparat penegak hukum baik kepolisian atau kejaksaan melakukan tindakan hukum. Karena tidak menutup kemungkinan adanya tindak pidana yang dilakukan oleh oknum yang mengelola dana pembiayaan pembangunan menara Masjid Raya Kota Singkawang," jelasnya.
(Tim/Edy)