Kabupaten Tangerang,- Komandan Koramil 03 Legok Kapten Arh P. Sihotang pimpin jajarannya bersama Tiga Pilar Legok melakukan pengecekan harga dan ketersediaan minyak goreng curah di pasar tradisional Legok Kel. Babakan Kec. Legok Kab. Tangerang yang selama ini menjadi perhatian pemerintah Kab. Tangerang.
Terlihat dalam giat tersebut, Kapten Arh P. Sihotang Danramil 03/ Lgk, Aipda Munir Kanit Reskrim Polsek Legok, 5 Anggota Koramil 03/ Legok, 5 Anggota Polsek Legok, Babinsa dan Babinkamtibmas Kelurahan Babakan serta 2 anggota Pol PP Kec. Legok dibantu 2 Staf Kelurahan Babakan.
Disampaikan Dandim 0510 Tigaraksa Letkol Inf Bangun IE Siregar melalui Danramil 03 Legok Kapten Arh P. Sihotang bahwa kedatangan bersama anggota Polsek dan Satpol PP serta unsur muspika setempat untuk memastikan ketersediaan minyak goreng curah sekaligus pengecekan harga penjualan kepada para konsumen.
“Saya bersama instansi lain, langsung turun kelapangan guna memastikan ketersediaan minyak goreng curah dan harga yang beredar di pasaran khususnya di wilayah Koramil 03/Lgk Kodim 0510 Tangerang." ungkapnya.
Lebih jauh dijelaskan, dari beberapa pedagang, kita mendengar langsung berapa harga penjualan kepada konsumen dan juga pengambilan para pedagang dari distributor.
" Ini kita lakukan dengan terjun langsung di lapangan dengan bertanya kepada pedagang. Tentunya kita tetap mewaspadai jangan terjadi kenaikan harga yang memberatkan para konsumen “, terangnya.
Seperti yang sampaikan Danrem 052/Wkr, kata Danramil menambahkan, kita harapkan kepada para pedagang untuk memberi harga yang tidak berlebihan kepada konsumen pasar.
Bila distributor memberi harga Rp.14.000/kg dan pedagang menjual Rp.19.000/kg kepada konsumen, kata Danramil, menambahkan, jangan terlalu banyak mengambil untung dengan alasan plastik, karet dan transportasi. Kasihan masyarakat kecil selaku konsumen yang harus menanggung beban itu." tutur Danramil
Seperti diutarakan, Bapak Ardil Husna salah satu pedagang Pasar bahwa minyak curah dijual kepada konsumen dengan harga Rp 14000/Liter.
"Kami membeli minyak goreng subsidi langsung dari Distributor PT Indomarko dengan harga Rp.13.000/liter dan kami jual kepada konsumen dengan harga Rp. 14.000/Liter. Untuk perhari, kami dikirim sebanyak 180 Lt - atau 10 jerigen." ungkap Ardil Husna.
Sedangkan, pedagang lainnya Bapak Irfan Taufik mengatakan, ia menjual minyak goreng curah Rp. 17. 000/ Lt. Adanya perbedaan ini karena ia membeli dari sales minyak goreng sudah sekitar Rp. 16.000/Liter.
Namun dari pemantauan langsung, ketersediaan stok minyak goreng curah sangat tersedia merata hampir seluruh pedagang.
Pewarta: JN
Editor: Redaktur